Senin, 25 Februari 2013

Turis Memanjat Air Terjun Beku




 9G33 SAMINA



Air terjun yang membeku di dekat Beijing, China, karena temperatur yang ekstrem dingin menjadi lokasi panjat tempat sejumlah orang yang suka akan tantangan.    
BEIJING, KOMPAS.com — Air terjun membeku. Itulah hasil spektakuler dari musim terdingin di China dalam beberapa dekade terakhir. Air berarus deras itu biasanya mengamuk saat menuruni tebing berbatu dari ketinggian 200 kaki di Lembah Anjiazhuang, di pinggiran Kota Beijing.

Namun, saat suhu jatuh ke titik terendah dalam 28 tahun pada musim dingin tahun ini, sungai itu pun membeku, memberi kesempatan kepada para wisatawan mendakinya mungkin sekali selama seumur hidup.

Panjat es merupakan olahraga yang populer di seluruh dunia, tetapi bisa jauh lebih berbahaya ketimbang panjat tebing, terutama jika es sedang mencair. Pada Boxing Day 2010, seorang pria tewas saat mencoba mendaki Cautley Spout, di Sedbergh, Cumbria. Dave Church, seorang instruktur mengemudi dan penggemar triatlon dari Durham, Afrika Selatan, jatuh hingga tewas dari ketinggian 75 kaki.

Temperatur di sejumlah wilayah di timur laut China turun hingga minus 40 derajat tahun ini. Cuaca ekstrem telah menyebabkan sekitar 180.000 ternak mati, bandara ditutup, dan pasokan listrik terputus.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar