ETIKA
MENGIRIM E-MAIL
Sebagai alat komunikasi,
penggunaan e-mail jugaharus mematuhietika-etika agar komunikasi yang dilakukan
berjalandengan baik. Komunikasiyang tidak disertai denganetika akan
menyebabkantujuan komunikasi tidaktercapai. Benyak komunikasi lewat e-mail
berbeda dengan bentuk komunikasi biasayang kita kenal selama ini. Komunikasi
bisa mempunyai etika sendiri, demikian juga berkomunikasidengan munggunakan
e-mail. Beberapa etika mengirim e-mailyang perlu kita terapkan sebagai berikut:
a. Salam
pembuka
Salam pembuka
dapat berupa formal ataupun tidak formal, tergantung penerima e-mail.
b. Perkenalan
diri
Jikaorang yang
kita kirimi e-mailadalah orang yang tidak kita kenaldengan kita, sebaiknya kita
memperkenalkan diri terlebih dulu.
c. Langsung
ke pokok permasalahan
Membaca e-mail
yang terlalu panjang dapat membosankan oleh karena itu usahakan agar e-mail
yang kita tulis tepat pada sasaran dan tidak bertele tele , sehingga tidak
perlu terlalu panjang
d. Jawabla
semua pertanyaan
Jika kita
membalas e-mail, usahakan agar semua informasi yang ditanyakan, kita jawab.
Bila kita tidak tahu, jawablah dengan tidak tahu. Pertanyaan yang kita abaikan
dapat membuat orang lain merasa tidak diperhatikan. Dan mungkin saja pertanyaan
yang sama akan ditanyakan lagi.
e. Lakukan
pengeditan
Sebelum mengirim
e-mail, kita sebaiknya mengedit kembali tukisan e-mail kita. Kalimat yang tidak
sesuai atau kesalahan dalam penulisan yang kita biarkan dapat memberikan kesan
yang tidak baik bagi penerima e-mail.
f.
Gunakan subjek yang sesuai
Subjek atau
judul yang sesuai dengan isinya akan memudahkan penerima e-mail menangkap
imformasi yang ingin kita sampaikan ,
karena judul e-mail akan langsung membuka pikiran penerima akan topic yang kita
bahas
g. Jangan
melakukan SPAM.
Mungkin saja
kita tidak sengaja melakukannya, banyak orang tidak menyadari jika mereka
menggunakan alamat alamat e-mail yang mereka paroleh dari forwarded e-mail,
kemudian menggunakanya tanpa permisi, hal ini termasuk bentuk SPAM
h. Jangan
menampilkan file yang tidak perlu
Dalam penulisan
e-mail , sering kali kita nenghapuskan fileattachment dilupakan pada saat
memforward atau mereppy e-mail file tersebut akan membuat kotak penerima e-mail
menjadi penuh
i.
Gunakan huruf besar seperlunya
Dalam penulisan email, kita tidak boleh
menggunakan huruf besar semua. Menulis dengan menggunakan huruf besar dapat
diartikan sebagai pertandakemarahan atau kita sedang berteriak teriak. Oleh
karena itu, gunakan huruf besar seperlunya saja.
Sumber: izzul islami
Tidak ada komentar:
Posting Komentar