9C31 SITI NURAENI
DENPASAR, KOMPAS.com — Setelah melakukan pencarian selama tiga hari, tim SAR gabungan akhirnya menemukan Temon, seorang nelayan yang hilang terseret arus di perairan Sanur, Denpasar, Sabtu lalu. Temon ditemukan seorang nelayan mengambang sekitar 500 meter di depan Bali Beach Sanur, Selasa (26/2/2013), dalam keadaan meninggal.
"Pertama ditemukan nelayan pukul 08.20 Wita di tengah laut. Nelayan yang tidak berani mengambil (mayat) kemudian melapor kepada tim SAR," ujar Kepala Seksi Operasi Kantor SAR Denpasar Wayan Suyatna saat dihubungi Kompas.com, Selasa siang.
Setelah dievakuasi ke bibir pantai, jasad korban yang kondisinya sudah membusuk langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Sanglah, Denpasar.
Temon pada Sabtu lalu mencari ikan bersama rekannya, I Made Ada, di sekitar Pantai Mertasari. Angin kencang disertai hujan deras pada Sabtu malam mengakibatkan perahu mereka terbalik.
I Made lebih beruntung daripada Temon karena ditemukan selamat di sekitar Pantai Nusa Dua, Minggu (24/2/2013) pagi. Sementara Temon baru ditemukan Selasa pagi tadi dalam keadaan sudah jadi mayat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar