Petani Dukung Aher Kembali Jadi Jabar Satu

Petani Dukung Aher Kembali Jadi Jabar Satu
Tri Ispranoto - Okezone
Sabtu, 9 Februari 2013 11:58 wib
detail berita
Ahmad Heryawan
                              9E 27 RIYANDI
BANDUNG - Pasangan Cagub-Cawagub nomor urut empat, Ahmad Heryawan-Deddy Mizwar (Aher-Demiz) kembali mendapat dukungan dari elemen masyarakat yang menamakan diri Jaringan Masyarakat Pertanian Jawa Barat (Jamatan).

Koordinator Jamatan, Rali mengungkapkan, dukungan tersebut diberikan setelah mengalkulasi hasil kerja Pemprov Jabar hampir lima tahun terakhir. Hasilnya politisi PKS itu dianggap peduli terhadap para petani.

"Kang Aher telah mengukir prestasi di bidang pertanian. Salah satunya membawa Jabar sebagai provinsi dengan produksi beras tertinggi nasional pada 2010 hingga 2012," jelas Rali dalam rilis yang diterima Okezone di Bandung, Sabtu (9/2/2013).

Menurutnya, selama ini Pemprov telah menunjukkan keseriusannya dalam memberdayakan kaum petani. Bahkan selama menjabat sebagai Gubernur, dia mengangap, Heryawan telah menyalurkan bantuan sebanyak 1.283 traktor tangan, 1.064 pompa air, dan ribuan alat pertanian lain kepada Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan).

"Alat pertanian seperti traktor selama ini menjadi impian para petani Jabar. Dengan bantuan Pemprov, para petani mampu memaksimalkan produksinya sehingga pendapatanpun meningkat. Ini bukti nyata," katanya.

Rali juga memaparkan, keputusan Heryawan mengangkat 1.000 tenaga honorer penyuluh pertanian juga menunjukkan keberpihakannya pada nasib petani. Dengan kepastian status ini, para penyuluh lebih fokus dalam mendampingin para petani. Sementara itu, Heryawan mengangap jika selama ini kerja keras petani telah berjasa bagi pemenuhan pangan warga kebanyakan.

"Saya di Karawang pernah mencoba membajak sawah memakai traktor tangan. Setelah mencoba beberapa kali putaran, tenaga saya habis, apalagi bila membajak sawah secara tradisional. Karenanya tidak ada alasan bagi siapapun, terlebih lagi pemimpin daerah, untuk tidak sungguh-sungguh peduli pada nasib kaum tani," tuturnya. (ris)
sumber:okezone.com