9H11 DIAN PAWAKA
KERUGIAN ADANYA UN
UN sebentar lagi. Dari tahun ke tahun kelulusan siswa-siswi SD/SMP/SMA itu salah satu syaratnya harus lulus UN. Kenapa sih pengen lulus aja kok harus repot melaksanakan UN??? apa usaha kami belajar di sekolah selama 3 tahun tidak cukup sampai-sampai harus dilaksanakan UN.
Menurutku seharusnya kelulusan dr SD/SMP/SMA itu tidak perlu dengan melaksanakan UN lgi, karena:
-Pemerintah harus mengeluarkan biaya yang sangat besar hanya untuk pelaksanaan UN
-Menambah beban fikiran siswa-siswi yang hendak lulus
-UN dianggap mengabaikan kurikulum yang menganut prinsip kemajemukan potensi daerah
-Pengoreksian yang menggunakan komputer sangat merugikan
-Sartu hal yang terpenting adalah, kami sebagai siswa-siswi bersekolah selama tiga tahun di SD/SMP/SMA ditentukan nasib lulus atau tidaknya hanya dengan 4 mata pelajaran yang di-UN-kan itu saja yang masing-masing pengerjaan per mata pelajarannya hanya dua jam.
Pemerintah mengadakan UN itu tujuannya agar mutu pendidikan di Indonesia meningkat. Tetapi, tidak secara instan pula seharusnya dalam meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia dengan pelaksanaan UN.
Penilaian siswa tidak bisa diukur hanya dalam waktu 4 hari pelaksanaan UN saja tetapi setiap hari selama proses kegiatan belajar berlangsung. Karena pada dasarnya pendidikan atau hal apapun itu yang terpenting adalah proses bukan hasil. Karena jika semuanya berbasis kepada hasil maka semua orang akan menghalalkan cara apapun untuk mendapatkan hasil yang diinginkan. Percuma nilai UN bagus tetapi hasil berbuat curang. Hal itu sama saja dengan tidak mendidik generasi bangsa 'Siswa yang berkarakter'.
Saya berharap kepada pemerintah untuk menghapus pelaksanaan UN dengan kelulusan siswa hanya bersyaratkan nilai Raport saja.
#Karya Sendiri
Dus! kalo ngga ada UN, nggak akan seru!
BalasHapusNgga ada yang setress, ngga ada yang nangis, ngga ada yang gembira, ngga ada yang sadar, nggada yang berusaha keras, ngga ada yang takut, ngga ada yang terpacu buat belajar, ngga ada tekanan, ngga ada perubahan!