Pages - Menu

Kamis, 21 Februari 2013

Ciri nyamuk aedes aegypti dan perkembangan penyakit DBD


Ciri Nyamuk Aedes Aegypti dan Perkembangan Penyakit DBD


9g37 Tri Ananda Meilany
Ciri-ciri nyamuk aedes aegypti yang menyebarkan penyakit demam berdarah adalah sebagai berikut:

1.     Badannya kecil, warna hitam dengan bintik-bintik putih.
2.     Hidup di dalam dan sekitar rumah.
3.     Menggigit/mengisap darah pada siang hari.
4.     Senang menghinggap pada pakaian yang digantung dalam kamar.
5.     Bersarang dan bertelur di genangan air jernih di dalam dan di sekitar rumah.

Penyakit demam berdarah/ demam dengue sudah dikenal sejak abad ke-17, terutama di daerah tropis dan subtropis. Semula demam berdarah tidak dianggap sebagai penyakit yang berbahaya. Penyakit ini pada waktu itu disebut penyakit demam 5 hari (panas vander scheer). Kemudian pada tahun 1954 virus dengue ini menjadi ganas dan menelan banyak korban di Filipina. Tahun 1958 menyebar ke Vietnam Utara, Thailand dan Indonesia.

Di Indonesia, penyakit ini pertama kali ditemukan di Surabaya tahun 1968. Terdapat 58 kasus dengan  24 anak meninggal.

Penyakit DBD disebabkan oleh virus Dengue yang disebarluaskan oleh nyamuk aedes aegypti.

Nyamuk aedes aegypti  menggigit pada saat pagi, siang dan sore hari. Sedangkan malam hari beristirahat di tempat-tempat yang gelap sambil membuat telur di dalam tubuhnya. Kemudian mencari tempat berair untuk bertelur. Setelah bertelur nyamuk akan mencari darah untuk mematangkan telurnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar